Assalamu'alaikum warrohmatullahi wabarokatuh

Rabu, 07 Desember 2016

Kisah singkat hidupku dari kecil sampai saat ini

Assalamulalaikum wr.wb
Hai teman-teman...
Saya akan menceritakan kisah singkat hidup saya dari kecil hingga saat ini.....
 
Baiklah, Nama saya Aulia Diana Devi, biasa dipanggil devi, saya lahir pada tanggal 4 juni 1997 di tegal mukti, tepatnya di kecamatan negeri besar kabupaten way kanan. Saya lahir dari kedua orang tua saya yang sangat menyanyi saya. Nama ayah saya adalah imam kahfi sejak kecil saya di biasakan memanggil ayah saya dengan sebutan papa dan ibu saya bernama yamini saya memanggilnya dengan sebutan ibu . Masa kecil saya tidak jauh beda dengan anak anak kecil lainnya,artinya normal, tidak lain dari yang lain...

Ketika itu orang tua ku menikah pada tahun 1991 , yah , di tahun itu saya memang belum lahir, karna pada tahun itu setelah bebrapa bulan pernikahan orang tuaku lahirnya seorang bayi laki-laki yakni kakakku sendiri. Ia bernama filial saadillah aku denggannya berjarak 5 tahun dulu barulah lahir aku, sang anak perempuan yang sangat manis dan manja.
Pada masa saya masih bayi, saya di asuh oleh ibu saya sendiri, beliau sangat sayang  pada saya karena saya adalah anak  perempuannya satu satunya dikeluargaku.  Beranjak pada umur 2 3 tahun saya baru bisa berbicara, dan yang lucunya pada saat saya baru bisa ngmong saya selalu memanggil  papa dan ibuku dengan diawali kata sang, jadi sang papa/sang ibu...haha,, saya sendiri  juga tidak tahu apa sebabnya,,mungkin karena dengar dari  televisi atau gimana, saya juga tidak tahu sampai sekarang. 
Setelah saya berumur 6 tahun, saya masuk sekolah TK (Taman Kanak kanak) tunas muda yang berada di desa saya sendiri yakni tegal mukti, waktu TK saya sangat pendiam dan selalu mengalah,  dan waktu TK saya sangat senang dengan pelajaran menggambar dan berhitung. Pada masa masa TK saya sudah mandiri,,artinya berangkat dari rumah ke TK sendiri tanpa diantar orang tua seperti anak anak lainnya, saya tidak pernah menangis seperti teman teman yang lainnya.
Setelah melewati masa masa TK, saya lanjut ke SD (Sekolah Dasar) pada umur 7 tahun, waktu itu saya sudah bisa membaca, jadi pada saat pelajaran membaca, saya tidak pernah disuruh maju kedepan kelas untuk membaca seperti  teman teman yang lainnya, dan itu membuat saya salah sangka pada guru saya, saya mengira kalau guru saya tidak menganggap saya, sampai akhirnya saya tidak mau sekolah lagi.....hehehe
ketika saya berumur  10 tahun atau pada saat kelas 4 SD, saya sering di tinggal pergi papa dan ibu saya. Karena beliau sibuk manasik buat naik haji. Akhirnya tibalah waktu dimana saya dan kakak saya benar-benar di tinggal pergi jauh dan sangat lama. Yahhh, mereka sedang menunaikan ibadah haji. saya di tinggal sendirian di rumah dengan mba asuh saya, sedangkan kakak    saya tetap focus pada sekolahnya di MAN 1 Bandar Lampung.
 pada saat saya kelas 2 SMP saya mulai tertarik dengan komputer, karena sering melihat sepupu saya main game, kebetulan sepupu saya juga lumayan jago komputernya,,saya pun banyak bertanya tanya tentang komputer kepada beliau sampai saat ini.
.
 Pada saat kelas 3 SMP saya agak bingung untuk melanjutkan ke sekolah mana yang seharusnya saya pilih, saya ingin beda dari yang lainnya,, akhirrnya saya memutuskan untuk sekolah MAN yang berbasis pesantren (ASRAMA) yang terletak di Bandar Lampung (Sukarame), disini saya sangat banyak mendapatkan pelajaran dan pendidikan, terutama pendidikan tentang kehidupan yang belum tentu dirasakan oleh anak SMA lainnya, karena disini kehidupan berasrama yang serba harus mandiri, dan jauh dari orang tua, dan ini membuat saya lebih dewasa,, kekompakan dan solidaritas sangat erat pada kehidupan asrama, karena susah senang kami selalu bersama. Itulah yang saya rasakan selama 3 tahun. Setelah dipenghujung masa SMA saya ingin sekali kuliah dengan jurusan (MPI), karena itu merupakan pilihan yang di ridhoi oleh papa saya. selain itu juga saya ingin menjadi seorang dokter kerena itu sudah merupakan cita-cita sejak saya usia dini. Akhirnya saya memutuskan untuk mengambil jurusan MPI, dan orang tua saya sangat setuju dengan keputusan saya, karena orang tua saya lebih menyarankan saya untuk mengambil jurusan MPI di banding jurusan kesehatan, walaupun orang tua saya tidak menuntut harus mengambil jurusan itu, artinya orang tua saya memberi kebebasan pada saya.
Pada akhirnya pun saya kuliah di Universitas Islam Negeri Raden Intan Lampung   dengan jurusan  Manajemen Pendidikan Islam melalui jalur SPAN-PTKIN. Yang mana pada saat itu saya sedang melaksanakan tugas saya dalam dunia perMTQan kemudian saya melihat pengumuman kelulusan dan saya di nyatakan lulus. Yeaayy
Okeee, tepat tanggal berapa dan bulan apanya saya sudah lupa itu , yang pasti setelah ospek satu minggu kemudian saya sudah mulai aktif di masa perkuliahan. Hmmm, saya masuk di kelas A dari sekian banyaknya kelas di MPI semester satu. Yaitu ada 8 kelas. Saya mulai beradaptasi dengan para dosen, teman-teman, dan mata pelajarannya. Yahh, saya sudah mulai terbiasa akan hal itu.
Tepat semester 2 , saya mendapat panggilan dari pusat kalianda lampung selatan yang mana saya di utus untuk mewakili MTQ tingkat provinsi kabupaten lampung selatan di tanggamus. Akhirnya saya mengorbankan 3 mata kuliah saya untuk melaksanakan amanat yang telah di berikan kepada saya. Sudah hal yang Nampak biasa sejak awal SMA yang sering saya lakukan dalam pengorbanan sekolah demi MTQ, bukan karna saya tidak perduli atas pendidikan melainkan saya lebih hobi jika pendidikan saya di imbangi dengan bakat yang saya miliki.
Kemudian , selama saya MTQ saya tidak mengetahui bahwa 3 mata kuliah saya pada saat itu sudah melaksanakan UTS , dan saya terpaksa tidak mengikutinya. Hingga saya kembali aktif di kampus, saya mulai mengurus ujian susulan , yang mana pada saat itu hanya 2 mata kuliah yang dapat saya selesaikan , sedangkan yang satunya dosen saya tidak member kesempatan kepada saya. Sedih yaa
Akhirnya semester 3 pun datang , tidak terasa saya sudah menjadi kating dari para maba yang ada di kampus ini. Yahhhh, tepatnya kating yang ber-IPK cukup rendah yakni 3.35. separohnya dari ipk saya pada saat semester 1. Wajar saja ipk menurun karena memang pada kenyataannya saya tidak mengikuti uts 1 mata kuliah jadi nilai saya D yaeay. Sebenarnya saya sangat bersyukur dengan nilai yang saya peroleh, saya masih di izinkan untuk dapat 24 sks. Karena bagi saya , bukan suatu masalah yang besar saya tidak mengikuti uts melainkan karena saya juga sedang menyalurkan bakat saya di dunia per-MTQan.
leh karena itu , tahap selanjutnya akan saya urus dengan mengambil semester pendek pada semester 4 untuk memperbaiki nilai tersebut. Dan untuk saat ini saya focus dengan semester saya agar nilai dapat meningkat seperti semula.
Mungkin hanya itu kisah singkat hidup saya dari kecil hingga saat ini. Tidak banyak dan tidak indah. Hanya saja sedikit pengalaman yang sudah saya peroleh. Pesan saya , mari salurkan bakat anda selagi anda mampu. Agar pendidikan anda menjadi sempurna dengan di iringi jati diri anda sendiri.
Wassalamualaikum wr.wb

3 komentar:

Mengenai Saya

Foto saya
Hi , my name is Aulia Diana Devi , you can Call me is devi. and you can follow me at * instagram : auliadianadevi_ id line : auliadianadevi path : aulia diana devi facebook : aulia diana devi :)) btw , thank you for look to my blog.
 

Devi'S Blog Template by Ipietoon Cute Blog Design